![]() |
Bupati Bintan dan Istri ber sama Pegawai UPTD Bintan |
Secepatnya, NATUNA : Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan
melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan terus melakukan peningkatan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Terkait hal itu Bupati Bintan H
Apri Sujadi, S.Sos mengaku bahwa dirinya akan terus memantau dan melihat
perkembangan serta mengevaluasi terhadap beberapa program kesehatan
agar pelayanan kesehatan dapat benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
" Tentunya beberapa program pelayanan kepada masyarakat khususnya
pelayanan kesehatan akan terus kita pantau dan evaluasi perkembangannya,
hal ini dimaksudkan agar pelayanan kesehatan dapat benar-benar
dirasakan oleh masyarakat " ujarnya saat ditemui di Kantor Bupati
Bintan, Bandar Seri Bentan, Senin pagi (20/11/2017).
Ditambahkannya juga bahwa terkait Program Pos Pembinaan Terpadu
(Posbindu) Mobile yang telah diresmikan beberapa waktu lalu, Pemerintah
Daerah Kabupaten Bintan melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan juga
terus berkomitmen untuk meningkatkan titik-titik pelayanan yang menyasar
langsung dengan menemui masyarakat dari rumah-rumah.
" Kemaren sudah kita minta kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan untuk
terus memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat
melalui sejumlah program yang sudah kita canangkan, termasuk Program
Posbindu Mobile yang menyasar ke rumah-rumah masyarakat " ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan dr.Gama Isnaini
saat dihubungi mengatakan bahwa data sampai bulan September 2017, jumlah
Posbindu yang telah terbentuk di Kabupaten Bintan dari 36 Posbindu
telah menjadi 61 Posbindu. Sedangkan jumlah masyarakat Kabupaten Bintan
yg telah discreening, telah mencapai 10.719 orang. Dikatakannya juga
bahwa dari 10.719 orang tersebut, 3 kasus resiko Penyakit Tidak Menular
(PTM) telah dilakukan penanganan pengobatan oleh Tim Posbindu Mobile
adalah Hipertensi (Darah Tinggi) sebanyak 7.484 orang, Diabetes Melitus
(Kencing Manis) sebanyak 1.191 orang dan Penyakit Asma sebanyak 948
orang. Selain itu dikatakannya juga bahwa Tim Posbindu Mobile juga
melakukan pemeriksaan IVA guna deteksi dini Kanker Serviks kepada
sejumlah kaum wanita mencapai 1.445 orang.
" Pelaksanaan kegiatan Posbindu Mobile yang turun langsung ke masyarakat
ini juga dilakukan pemeriksaan, mulai dari tes urine, pemeriksaan
darah, detak jantung, berat badan dan lain sebagainya. Jika ada keluhan
maka pasien bisa dirujuk ke Puskesmas terdekat. Saat ini Hipertensi,
Diabetes Melitus dan Asma merupakan Penyakit Tidak Menular (PTM) yang
banyak ditemui di masyarakat, " ujarnya.
Sementara itu, dr.Yossy yang ikut terjun langsung dalam Tim Posbindu
Mobile mengatakan bahwa di Kabupaten Bintan sendiri, jumlah 61 Posbindu
Mobile akan terus ditingkatkan. Hal ini dikarenakan kegiatan Posbindu
juga ikut memberikan data yang signifikan bagi perkembangan dan pemetaan
penyakit, yang bermanfaat bagi langkah-langkah proteksi penanggulangan
penyebaran penyakit sedini mungkin. Adapun penyebaran 61 Posbindu Mobile
yang ada di Puskesmas Kabupaten Bintan antara lain ; Kota Kijang 4
Posbindu, Sei Lekop 10 Posbindu, Mantang 4 Posbindu, Kelong 2 Posbindu ,
Numbing 1 Posbindu, Toapaya 3 Posbindu, Kawal 4 Posbindu, Teluk Bintan 3
Posbindu, Telok Sebong 3 Posbindu, Berakit 4 Posbindu, Sri Bintan 3
Posbindu, Teluk Sasah 4 Posbindu, Kuala Sempang 4 Posbindu, Tanjung Uban
5 Posbindu, dan Tambelan 7 Posbindu.
" Pos Pembinaan Terpadu ( Posbindu Mobile) terbanyak di Sei Lekop dan Tambelan, " tutupnya.
MDC
COMMENTS